Monday, February 11, 2013

Makin Kecil Berat Badan, Tubuh Makin Sehat?


Makin Kecil Berat Badan, Tubuh Semakin Sehat?

SETIAP manusia diciptakan berbeda, termasuk bentuk tubuh dan berat badannya. Orang yang tingginya hanya 160 kg, tentu akan terlihat gemuk jika berat badannya 70 kg. Agar tampil ideal, biasanya mereka yang merasa dirinya kelebihan berat badan akan berusaha untuk mengurangi kelebihan daging dan lemak dalam tubuh mereka dengan berbagai cara, mulai dari berdiet hingga olahraga.

Namun sebenarnya, berapakah berat ideal kita? Pertanyaan itulah yang selalu diutarakan oleh setiap orang, kususnya wanita. Dan setiap pertanyaan, tentu ada jawabannya, bahkan jawaban yang belum tentu kebenarannya dan masih menjadi mitos belaka. Berikut adalah beberapa mitos seputar berat ideal dan kenyataannya, seperti dilansir Reader's Digest.

Mitos 1: berat badan ideal adalah ketika lulus kuliah, atau sebelum punya anak-anak.

Jika Anda berharap dapat memiliki bentuk tubuh seperti beberapa tahun yang lalu, okelah. Tetapi jika Anda ingin punya berat badan seperti 10 tahun yang lalu (atau lebih), stop! Banyak orang yang bertambah berat badannya seiring bertambahnya usia, dan metabolisme yang lebih lambat membuat usaha penurunan berat badan menjadi tidak semudah dan secepat yang Anda lakukan di masa lalu.

Mitos 2: saya akan menemukan berat badan ideal saya pada grafik standar ketinggian dan berat badan.

Banyak faktor yang berperan dalam menentukan berapa berat badan ideal Anda, seperti tipe tubuh Anda, jumlah sel-sel lemak yang Anda miliki, seberapa berototkah Anda, dan sebagainya. Angka-angka pada bagan indeks massa tubuh (BMI) standar hanyalah perkiraan, dan mungkin bukan ukuran kesehatan terbaik. Studi menunjukkan bahwa ada orang dengan IBM rendah namun tenyata kelebihan berat badan karena tidak mengukur lemak tubuh dan hitungan lain.

Mitos 3: berat badan ideal saya adalah berat terendah yang pernah saya alami dulu ketika berdiet.

Kenyataan bahwa Anda sedang berdiet lagi berarti berat badan Anda pasti naik lagi. Jika Anda ingin menurunkan berat badan secara drastis, Anda akan terjebak dalam lingkaran setan yang tidak sehat yang bernama diet yo-yo (berat badan terus naik-turun). Berat badan yang cepat naik dan cepat diturunkan pula dengan diet akan mengurangi jumlah massa otot yang Anda miliki. Hal ini, pada gilirannya, dapat memperlambat metabolisme dan menurunkan kemampuan tubuh Anda untuk mengatur gula darah.

Mitos 4: semakin kecil berat badan saya, semakin sehat saya.

Tidak benar. Bahkan banyak penelitian menunjukkan bahwa jika Anda kelebihan berat badan, kemudian kehilangan hanya 5%-10% dari berat badan, Anda sudah bisa menuai sebagian besar manfaat kesehatan seperti menurunnya risiko penyakit jantung, stroke, diabetes, dan bahkan beberapa jenis kanker.

 
 

No comments:

Post a Comment