Renungan Hari Ini, Minggu, 13 Januari 2013

Andai Bukan Minggu

 

Seorang cewe berdoa kepada Tuhan, "Tuhan, saya bisa hadir di Gereja dengan lebih rajin seandainya hari-Mu jatuh pada saat yang lain. Engkau telah memilih hari yang jatuh di akhir Minggu yang berat, dan saya begitu kelelahan. Karena Sabtu malam biasanya saya pakai untuk pergi bersenang-senang dengan teman-teman. Sering kali saya baru tiba di rumah pada tengah malam, dan hampir tidak mungkin untuk bangun pagi di hari Minggu. Hari itupun saya sibuk karena harus mempersiapkan segala sesuatunya untuk hari Senin nanti. Saya ingin sekali pergi ke Gereja, dan tahu bahwa saya harus, tapi Engkau telah memilih hari yang salah."

 

Girls, pernahkah kamu mengeluh seperti itu juga kepada Tuhan? Kamu berkata bahwa kamu rindu sekali beribadah di Gereja, tapi tidak punya waktu? Dan berkata kalau seandainya jam ibadah bisa diganti di hari lain, bukan hari Minggu, kamu pasti rajin ke Gereja. Sadarkah kita bila kita mengatakan hal tersebut, sebenarnya itu hanyalah alasan yang kita cari untuk membenarkan perilaku kita yang tidak produktif? Itu hanya alasan yang kita buat untuk menutupi kemalasan dan kalalaian kita saja. Dan kalau kita mencari-cari alasan kita pasti menemukannya. Ya, andaikan jam ibadah diganti hari lain pun, kita akan berkata, "Hari Senin saya sibuk sekolah, Tuhan. Selasa ada kursus. Rabu saya sudah ada janji dengan teman. Kamis biasanya saya pergi dengan Mamah, dan seterusnya."

 

Girls, kalau kita mau jujur, selalu ada saja kesibukan dan kegiatan yang dapat membatalkan kita untuk ke Gereja. Namun, bila orang dengan segudang aktifitas saja tetap bisa punya waktu datang kepada Tuhan, kenapa kita tidak bisa? Jujur, seringkali ini terjadi karena kita tidak sadar betapa besar manfaat ibadah itu. Oleh sebab itu, bukan kebetulan kalau FirTu hari ini ngingetin kita, ibadah itu memberi manfaat yang besar, bahkan ibadah itu harus kita lakukan karena hari Tuhan sudah semakin dekat (Ibr. 10:25). Kita tidak akan sengaja bolos sekolah kalau tahu minggu depan kita akan ujian, bukan? Demikian juga, masa sih kita mau saat Tuhan datang, kita justru lagi di tempat-tempat lain saat seharusnya kita beribadah? Yuk, beribadah! #Gabby

 

Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat. Ibrani 10:25

 

 Sumber: Spirit Girls Desember